Sabtu, 02 April 2011

WELDING PROCEDURE SPESIFICATION (WPS)

(WELDING PROCEDURE SPESIFICATION WPS)/ Prosedure Pengelasan adalah suatu perencanaan metode untuk pelaksanaan pengelasan yang meliputi cara pembuatan konstruksi pengelasan yang sesuai dengan rencana dan spesifikasinya dengan menentukan semua hal yang diperlukan dalam pelaksanaan tersebut baik material maupun Posisi pengelasan dan Mechanical Properties test yang akan digunakan. Karena itu mereka yang menentukan prosedure pengelasan harus mempunyai pengetahuan dalam hal pengetahuan bahan dan teknologi pengelasan itu sendiri serta dapat menggunakan pengetahuan tersebut untuk effesiensi dari suatu aktivitas produksi.

Didalam pembuatan prosedure pengelasan (WPS) code atau Standard yang lazim dipakai dinegara kita adalah American Standard ( ASME, AWS dan API ). Selain American Standard design dan fabrikasi yang sering kita jumpai adalah British Standard ( BS ), Germany Standard ( DIN ), Japanese Standard ( JIS ) dan ISO. Akan tetapi hingga saat ini standard yang paling sering dijadikan acuan untuk pembuatan prosedure pengelasan ASME Code Sect IX (Boiler, Pressure Vessel, HeatExchanger, Storage Tank), API Std 1104 ( Pipeline ) dan AWS (Structure & Plat Form).

APAKAH PROSEDUR PENGELASAN ( WPS ) ITU ?

Prosedure Pengelasan (WPS) adalah Prosedur yang digunakan sebagai acuan untuk melaksanakan Proses pengelasan yang meliputi rancangan rinci dari teknik pengelasan yang sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan. Dalam hal ini prosedure pengelasan merupakan langkah-langkah pelaksanaan pengelasan untuk mendapatkan mutu pengelasan yang memenuhi syarat.

Dalam prosedur Pengelasan (WPS) harus ditampilkan variabel-variabel yang mempengaruhi kualitas hasil pengelasan. Variabel-variabel itu dapat digolongkan menjadi 3 (Tiga) kelompok :

1. ESSENTIAL VARIABEL.

Suatu variabel yang bila diubah akan berpengaruh pada mechanical properties hasil pengelasan.

2. SUPPLEMENT ESSENTIAL VARIABEL.

Suatu variabel yang bila diubah akan berpengaruh pada Nilai Impact hasil pengelasan.

3. NON ESSENTIAL VARIABEL.

Suatu variabel bila diubah tidak akan mempengaruhi nilai impact dan mechanical properties hasil pengelasan.

Refrence : KMI Migas dikarang Oleh moderator Pengelasan Ir. Farid M. Zamil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar